Terancam Dimiskinkan, Doni Salmanan Mau Lebih Dekat dengan Tuhan
Doni Salmanan menjadi tersangka dan saat ini ditahan. Polisi juga menyita beberapa aset milik pria yang disebut sebagai salah satu Crazy Rich tersebut.
Total aset itu ditaksir mencapai Rp 60 miliar. Bahkan polisi mengatakan masih membuka kemungkinan ada aset lain yang kembali disita.
Meski ada ancaman untuk dimiskinkan, Doni Salmanan disebut dalam keadaan baik di tahanan. Ia tidak mengeluh.
"Alhamdulillah sehat, sampai saat ini saya belum mendengar keluhan dari beliau, cuman ada beberapa permintaan," ungkap kuasa hukum Doni Salmanan, Ikbar Firdaus dalam jumpa pers virtual.
Saat ini, Doni Salmanan ingin mendekatkan dirinya dengan Tuhan. Ke pengacaranya, ia minta untuk dibawakan alat solat.
"Beliau saat ini ingin lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT makanya minta dikirimkan alat ibadah yang baru," bebernya.
Selain itu, ada juga barang lain yang diminta Doni Salmanan untuk dibawakan ke tahanan. Untuk menghabiskan waktu, suami Dinan Fajrina itu mau banyak membaca.
"Ada beberapa pesan dari beliau, minta dikirimkan beberapa buku kesukaannya, karena beliau senang membaca ya, dan meminta dibawakan alat ibadah," tuturnya.
"Insya Allah dia sudah pasrahkan, dan akan ikhlas menjalani ini. Insya Allah," kata Ikbar Firdaus.
Doni Salmanan ditahan atas kasus penipuan berkedok trading. Atas kasus itu banyak asetnya yang akhirnya disita polisi.
"Sampai saat ini penyidik telah melakukan penyitaan beberapa barang atau aset milik saudara DS. Yang pertama ada satu unit rumah di wilayah Soreang. Kemudian satu unit rumah di kota Bandung. Kemudian 1 unit kendaraan Porsche 911 Carrera 4 S," ujar Kombes Pol Gatot Repli Handoko saat konferensi pers di kantornya, Senin (14/3/2022).
"Kemudian 2 unit kendaraan Honda CRV. Kemudian 1 unit kendaraan Fortuner, kemudian 2 unit kendaraan Kawasaki Ninja, 1 unit kendaraan motor BMW, 1 unit motor Ducati Superleggera. Kemudian ada 5 unit kendaraan motor Yamaha Gear. Satu unit kendaraan bermotor KTM. Satu unit motor MSI," sambungnya
Comments
Post a Comment